8 Cara Efektif Mengusir Tikus dari Plafon dan Rumah Tanpa Gunakan Lem
Ada delapan metode alami dan aman yang dapat digunakan untuk mengusir tikus dari plafon dan rumah tanpa menggunakan racun atau lem berbahaya.

Suara berisik yang berasal dari atas plafon seringkali menandakan bahwa tikus telah memilih rumah Anda sebagai tempat tinggal. Kehadiran tikus ini tidak hanya mengganggu ketenangan, terutama saat malam hari, tetapi juga membawa ancaman kesehatan karena kotoran mereka dapat menularkan berbagai penyakit.
Selain itu, kerusakan serius pada bangunan bisa terjadi akibat gigitan tikus pada kabel listrik atau pipa air. Banyak orang yang mencoba mengatasi masalah ini dengan menggunakan lem atau racun, namun metode tersebut sering kali menimbulkan masalah baru, seperti bau bangkai tikus yang menyengat atau risiko bagi hewan peliharaan.
Saat ini, terdapat semakin banyak metode alami dan aman yang telah terbukti efektif untuk mengusir tikus tanpa membahayakan penghuni rumah. Dengan memahami kebiasaan tikus dan memanfaatkan bahan-bahan sederhana yang ada di sekitar rumah, Anda dapat mengatasi masalah hewan pengerat ini tanpa harus repot membongkar plafon. Berikut ini adalah delapan cara yang dapat diterapkan secara bertahap untuk mengembalikan ketenangan di rumah Anda.
Manfaatkan bubuk kopi sebagai pengusir hama alami

Bau kopi yang menyengat ternyata merupakan salah satu aroma yang paling tidak disukai oleh tikus. Metode ini sangat mudah untuk diterapkan; Anda hanya perlu membungkus bubuk kopi asli dengan kain kasa dan menempatkannya di tempat-tempat yang sering dilalui tikus, seperti sudut plafon atau dekat saluran pipa. Aroma yang kuat dari kopi akan mengganggu indra penciuman tikus, sehingga mereka tidak betah berlama-lama di area tersebut.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, sebaiknya gunakan bubuk kopi yang masih segar dan ganti setiap beberapa hari agar aroma tetap terjaga. Selain efektif mengusir tikus, penggunaan bubuk kopi juga memiliki manfaat tambahan, yaitu membantu menyerap bau lembap yang mungkin ada di area plafon. Metode ini bersifat ramah lingkungan, ekonomis, dan dapat diterapkan di seluruh bagian rumah tanpa risiko penggunaan bahan kimia yang berbahaya.
Tempatkan kulit durian di bagian plafon
Kulit durian yang memiliki aroma tajam dapat berfungsi sebagai pengusir tikus alami yang cukup efektif. Anda bisa menempatkan potongan kulit durian di lokasi-lokasi yang dicurigai sebagai jalur tikus, seperti di dekat ventilasi atau celah kayu pada plafon.
"Aroma khas dari durian yang menyengat membuat tikus tidak nyaman dan memilih untuk menjauh." Untuk meningkatkan efektivitasnya, sebaiknya gunakan kulit durian yang masih segar dan rutin menggantinya setiap beberapa hari.
Selain itu, metode ini merupakan pilihan ramah lingkungan karena memanfaatkan limbah buah yang sering dibuang. Meskipun aroma durian cukup kuat bagi manusia, bagi tikus yang memiliki indra penciuman yang sensitif, efeknya jauh lebih mengganggu.
Gunakan buah mengkudu untuk mengusir tikus

Buah mengkudu dikenal karena aromanya yang menyengat, yang membuatnya tidak disukai oleh banyak hewan, termasuk tikus. Untuk mengusir tikus, potong buah mengkudu menjadi beberapa bagian dan letakkan di sekitar plafon atau area yang sering dilalui oleh tikus.
Aroma fermentasi alami yang dihasilkan dari buah ini akan secara efektif membuat tikus menjauh tanpa perlu menggunakan bahan kimia berbahaya. Metode ini sangat ideal bagi pemilik rumah yang ingin mencari cara alami tanpa efek samping.
Meskipun aroma buah ini cukup kuat bagi manusia, efeknya hanya bersifat sementara dan jauh lebih aman dibandingkan dengan penggunaan racun atau lem tikus. Dengan mengganti potongan buah setiap beberapa hari, cara ini dapat menjadi solusi yang efektif untuk mengusir tikus dari plafon rumah.
Gunakan kapur barus untuk menghalau tikus

Kapur barus, yang juga dikenal sebagai kamper, telah lama digunakan sebagai pengusir serangga dan tikus. Penggunaannya sangat mudah; Anda hanya perlu menempatkan beberapa butir kapur barus di lokasi-lokasi yang sering dijadikan tempat persembunyian tikus.
Aroma yang kuat dari kapur barus terbukti efektif membuat tikus merasa tidak nyaman dan segera menjauh dari area tersebut. Untuk hasil yang optimal, sebaiknya sebar kapur barus di beberapa lokasi strategis, seperti dekat ventilasi, langit-langit, atau sudut ruangan yang jarang dibersihkan.
Namun, penting untuk diingat bahwa kapur barus harus diletakkan di tempat yang tidak mudah dijangkau oleh anak-anak atau hewan peliharaan. Hal ini disebabkan karena bahan tersebut bersifat toksik jika tertelan. Dengan penempatan yang tepat, penggunaan kapur barus dapat menjadi solusi yang cepat dan efektif untuk mengatasi masalah tikus di rumah Anda. Dengan cara ini, Anda dapat menjaga kebersihan dan kenyamanan ruang tinggal Anda dari gangguan hewan pengerat.
Simpan makanan dengan cara yang aman dan teratur

Tikus cenderung mencari jalan masuk ke dalam rumah dengan tujuan menemukan makanan. Oleh karena itu, sangat penting untuk menyimpan semua jenis makanan dalam wadah yang tertutup rapat, terutama bahan makanan kering seperti beras, tepung, dan makanan untuk hewan peliharaan.
Selain itu, letakkan wadah penyimpanan makanan di tempat yang tinggi dan hindari meninggalkan sisa makanan di dapur atau ruang makan. Sisa-sisa makanan kecil yang terjatuh di lantai atau di bawah meja bisa menjadi daya tarik utama bagi tikus untuk datang kembali.
Dengan menjaga kebersihan serta disiplin dalam penyimpanan makanan, Anda tidak hanya akan mengurangi kemungkinan tikus masuk, tetapi juga mencegah serangan serangga lain seperti kecoa dan semut.
Aromaterapi dapat dilakukan dengan menggunakan minyak esensial peppermint atau cengkeh

Minyak esensial seperti peppermint dan cengkeh memiliki aroma yang sangat tajam, sehingga tidak disukai oleh tikus. Anda dapat mencelupkan kapas ke dalam minyak tersebut dan menempatkannya di lokasi-lokasi yang rawan, seperti jalur menuju plafon, ventilasi, atau di belakang lemari.
Aroma segar dari minyak esensial ini akan menyamarkan bau makanan yang biasanya menarik perhatian tikus, sekaligus menciptakan suasana yang tidak nyaman bagi mereka. Selain itu, penggunaan metode ini juga memberikan keuntungan tambahan berupa aroma yang menyenangkan di dalam rumah.
Untuk menjaga agar aromanya tetap efektif, pastikan untuk mengganti kapas setiap beberapa hari. Cara ini sangat dianjurkan untuk digunakan di rumah yang memiliki anak kecil atau hewan peliharaan, karena metode ini aman dan tidak beracun.
Menjaga kebersihan dan membuang sampah secara rutin
Kebersihan merupakan faktor penting yang membuat tikus enggan berlama-lama di dalam rumah. Oleh karena itu, sangat penting untuk membuang sampah setiap hari, terutama sisa makanan yang dapat menarik perhatian tikus. Area seperti plafon, gudang, dan kolong meja sering kali menjadi tempat favorit tikus bersembunyi karena jarang dibersihkan.
Oleh karena itu, penting untuk membersihkan area tersebut secara rutin dan menghindari penumpukan barang bekas yang dapat dijadikan sarang. Dengan menjaga kebersihan, Anda tidak hanya dapat mengusir tikus tetapi juga mencegah mereka kembali. Rumah yang bersih dan bebas dari sampah akan membuat tikus kehilangan alasan untuk tinggal lebih lama.
Tempatkan potongan batubara di atas atap atau plafon

Metode terakhir yang dapat diterapkan adalah dengan menempatkan potongan batubara di area plafon. Meskipun tidak banyak orang yang mengetahui hal ini, batubara memiliki aroma dan tekstur yang tidak disukai oleh tikus. Sebaiknya, letakkan beberapa potong batubara di lokasi-lokasi strategis, seperti di dekat ventilasi atau jalur yang sering dilalui tikus.
Dengan cara ini, kenyamanan tikus akan terganggu dan pada saat yang sama, batubara juga dapat menyerap bau lembap yang ada di plafon.
Penggunaan batubara dapat dipadukan dengan metode lain, seperti minyak esensial atau kapur barus, untuk mencapai hasil yang lebih efektif. Dengan menerapkan langkah terakhir ini, seluruh strategi pengusiran tikus akan menjadi lebih komprehensif dan berhasil.
Seperti yang telah disebutkan, "metode ini membantu mengganggu kenyamanan mereka sekaligus menyerap bau lembap di plafon." Dengan kombinasi yang tepat, Anda dapat menciptakan lingkungan yang tidak ramah bagi tikus.
Pertanyaan umum
1. Mengapa tikus sering ditemukan di plafon rumah? Tikus mencari tempat yang hangat, gelap, dan aman untuk bersarang. Plafon memberikan kondisi tersebut, sekaligus dekat dengan sumber makanan dan jauh dari gangguan manusia.
2. Apakah aman untuk mengusir tikus tanpa menggunakan racun atau lem? Tentu saja, metode alami seperti aroma kopi, minyak esensial, atau durian terbukti aman bagi penghuni rumah dan tidak menimbulkan risiko bagi kesehatan.
3. Berapa lama efek dari metode alami dapat dirasakan? Jika dilakukan secara rutin dan konsisten, umumnya tikus mulai menjauh dalam waktu 7 hingga 14 hari karena mereka kehilangan rasa aman dan sumber makanan.
4. Apakah penting untuk menutup celah di plafon dan atap? Sangat penting untuk melakukan hal ini. Celah kecil dapat menjadi jalur utama bagi tikus untuk masuk. Oleh karena itu, tutup semua lubang dengan kawat atau semen agar mereka tidak kembali.
5. Apakah penggunaan minyak esensial aman bagi anak-anak dan hewan peliharaan? Minyak esensial aman selama digunakan dengan hati-hati. Hindari kontak langsung dengan kulit atau makanan dan pastikan diletakkan di tempat yang tidak dapat dijangkau.

























:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405381/original/038642300_1762475093-1000354591.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4550729/original/081808000_1692879444-IMG_0136.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5408443/original/081522500_1762779609-Polisi_berhasil_ungkap_kasus_penculikan_balita_Bilqis.jpg)
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/4046719/original/049869400_1654686731-WhatsApp_Image_2022-06-08_at_17.28.02.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5406186/original/082951200_1762515866-1.jpg)























